Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

[No title]

IDEA Aceh Kembangkan Game Edukasi 3 Dimensi

Minggu, 8 Mei 2016 14:35



INNOVATIVE Development in Education for Aceh (IDEA Aceh) mengembangkan game dengan software unity game engine. Software tersebut diciptakan untuk membuat game edukasi 3 dimensi yang dapat lebih mudah dipahami dan menarik untuk dipelajari oleh siswa serta guru.
“Software unity adalah salah satu game engine yang banyak digunakan developer untuk merancang game 3 dimensi,” kata Jurnalis J Hius selaku Junior Manager Software Development (SWD) Laboratorium Technology (LabTech) yang berbasis di Singapura dan Batam itu kepada Serambi Techno, Sabtu (7/5).
Jurnalis mengatakan, IDEA Aceh menggunakan unity ini dalam membuat lingkungan game untuk pendidikan. “Kami menggunakan unity dalam membuat visualisasi praktikum yang diskenariokan dalam sebuah game kelas memakai Software Classroom Management System (CMS). Dalam game ini, alat praktikum divisualisasikan dalam bentuk 3 dimensi dan pengguna dapat merakit, membongkar serta mempelajari alat praktikum engineering secara visual, selayaknya game di komputer,” papar Jurnalis.
Menurutnya, sudah seharusnya konten pendidikan saat ini sudah harus banyak dikembangkan ke versi komputer, selain lebih murah karena tidak perlu pengadaan secara massal. “Konten digital baik dalam bentuk e-learning, animasi 2 dimensi serta game edukasi 3 dimensi akan lebih mudah dipahami dan menarik untuk dipelajari oleh siswa serta guru,” ujarnya.
Alasan unity banyak dipakai oleh developer game karena unity memiliki ekosistem pengembangan render yang kuat, mudah dalam memvisualkan objek 3 dimensi, mudah dalam mengintegrasikan ke berbagai platform serta banyak komunitas yang mengembangkannya, sehingga mudah dalam berbagi informasi.
Disebutkan, unity memiliki tingkat grafis yang tinggi untuk OpenGL dan directX, sehingga mudah ditransformkan ke berbagai sistem operasi seperti Windows, Linux, MacOS, iOS dan Android. “Jadi sekali ngoding, kita bisa produce output ke berbagai platform”, imbuhnya.
Unity juga memiliki 2 bentuk lisensi, yang gratis dapat digunakan oleh pengembang untuk membuat game 3D sederhana, sementara yang versi Unity Pro, ditambahkan efek post processing dan render efek texture. Unity dapat menerima objek 3 Dimensi dari Software Blender yang sekarang sedang marak di Aceh untuk dianimasikan ke dalam skenario permainan komputer.
Sementara untuk bahasa pemograman dasar yang digunakan di Unity adalah UnityScript (pengembangan dari JavaScript), C# dan implementasi .NET framework, disamping daya visual dalam mengkonsepkan skenario dari game yang ingin dibuat”. Namun pengembang tidak perlu khawatir, banyak sekali tutorial di internet yang dipelajari, baik bahasa indonesia maupun bahasa Inggris.(avi)
 
Editor: bakri

Post a Comment for " "